Secara umum ada beberapa manfaat mengonsumsi mi dari sayuran dan buah, antara lain:
Menghambat penuaan dini.
Meningkatkan kekebalan tubuh.
Mengurangi kadar kolesterol.
Menyehatkan mata.
Mencegah diabetes.
Mencegah kanker.
Meningkatkan nafsu makan.
Contents [hide]
1 Cara Membuat Mie Ayam Hijau
2 Cara Membuat Mie Ayam Merah
3 Cara Membuat Mie Ayam Hitam
4 Cara Membuat Mie Ayam Ungu
5 Cara Membuat Mie Ayam Biru
6 Cara Membuat Mie Ayam Merah Muda
7 Membuat Mie Ayam dengan Mesin Mie Ramesia
7.1 1. Mixer mi
7.2 2. Mesin cetak mi
Cara Membuat Mie Ayam Hijau
Anda mungkin terbiasa makan mi dengan warna putih. Kali ini, cobalah menggunakan mi hijau sebagai bahan utamanya. Bahan pewarnanya pun cukup mudah dan alami. Anda pun tak perlu takut adanya efek samping dari obat pewarna buatan.
Bahan-bahan membuat mi merah:
300 gram terigu protein tinggi.
1 buah bit ungu.
1 sendok makan minyak goreng.
4 sendok makan kecap asin.
1 butir
1 sendok teh
4 sendok makan minyak goreng.
Langkah-langkah membuat mi merah:
Kupas buah bit ungu. Potong kecil-kecil bentuk dadu.
Didihkan air secukupnya, lalu masukkan buah bit yang sudah dipotong. Masak dengan api sedang antara 3 sampai 4 menit. Tunggu sampai dingin, lalu blender halus.
Campur terigu, telur, garam, minyak goreng, dan sebagian buah bit halus. Aduk sampai rata. Apabila adonan mi masih terasa kering tambahkan lagi buah bit. Setelah itu, bulatkan.
Potong adonan mi menjadi 4 bagian. Pipihkan masing-masing adonan di mesin mi sampai ketebalan nomor 4 atau 5.
Didihkan air, lalu masak setiap 1 bagian adonan 2 sampai 3 menit. Letakkan ke wadah yang telah diberi minyak goreng dan kecap asin. Aduk sampai Lakukan hal yang sama sampai adonan ke 4.
Mi merah pun sudah jadi.
Sumber : https://ramesia.com/mie-ayam/
Membuat Batagor Khas Bandung yang Gurih
Mengenal Batagor
Sebelum lebih lanjut ke cara pembuatannya, sebaiknya kita mengenalnya lebih jauh dulu. Batagor berasal dari kata bakso tahu goreng. Bahan dasar baksonya dari ikan tenggiri yang dibungkus dengan kulit pangsit. Ada juga yang yang dimasukkan ke dalam tahu putih, kemudian digoreng hingga renyah. Jadi diberilah nama bakso tahu goreng yang disingkat Batagor. Ngomong-ngomong, di Palembang ikan tenggriri juga bisa dijadikan krupuk ikan tenggiri yang enak lho.
Biasanya setelah matang, batagor disajikan dengan bumbu kacang yang gurih dan lezat sebagai pelengkap. Ada juga yang disajikan dengan kuah bakso. Bila dinikmati dengan saus, kecap, dan sambalnya, batagor pun terasa semakin sedap.
Sejarah Hadirnya Batagor Pertama di Bandung
Kuliner ini dulunya ditemukan tidak sengaja oleh Pak Isan, pada tahun 1970-an. Beliau adalah seorang pedagang bakso tahu keliling. Karena kerap kali tidak laku, tercetuslah ide untuk menggoreng bakso tahu yang tidak laku tersebut.
Semenjak saat itu batagor jadi punya banyak penggemar. Bahkan lebih laku dibanding bakso tahu yang biasanya ia jual.
Sekarang ini, batagor tidak hanya dapat kamu temui di kota Bandung saja. Kamu juga dapat menemukannya di berbagai kota di Jawa Barat.
Harganya yang sangat terjangkau tapi lezat inilah yang membuat batagor menjadi primadona di tanah Pasundan. Bahkan batagor pun cocok di lidah orang-orang Indonesia mulai dari Sabang hingga Merauke. Saking populernya batagor, sekarang kamu dapat dengan mudah menemukan kuliner ini dijajakan oleh pedagang kaki lima hingga pada restoran ternama.
Apa Bedanya Batagor dengan Siomay?
Adonan bakso yang terbuat dari ikan, dimasukan kedalam kulit pangsit. Lalu diberi bumbu kacang. Mirip dengan siomay, ya? Lalu sebenarnya apa beda antara batagor dengan siomay?
Buat kamu yang belum tahu, siomay berasal dari bahasa mandarin “shaomay”. Panganan ini terbuat dari daging babi cincang yang juga dibungkus dengan kulit yang serupa pangsit, lalu dikukus hingga matang. Ada juga siomay yang diberi isian udang, daging kepiting ataupun parutan wortel, dan kacang polong.
Kuliner ini diperkenalkan oleh bangsa Mongolia ke Indonesia dengan bahan baku yang telah diganti dengan daging ikan. Isiannya dilengkapi juga dengan kol, telur, kentang bahkan pare. Tak lupa bumbu kacang digunakan sebagai sausnya. Orang Bandung biasa mengenal olahan ini sebagai bakso tahu.
Sumber : https://ramesia.com/batagor/
No comments:
Post a Comment